Come
Out Of The Box. Raises ideas. Be creative. Make something different and more
valuable. Salah satunya dalam acara Peletakan Batu
Pertama. Pemikirannya, membuat acara tersebut beda dari biasanya. Tidak sama
dengan yang umum terjadi, yaitu melulu dengan laporan dan sambutan kemudian di
lokasi proyek meletakkan paving, batu belah, batu bata atau adukan pasir dan
semen. Selesai.
Kegiatan rehab Rutilahu
(Rumah Tidak Layak Huni) di kelurahan Durenjaya kecamatan Bekasi Timur Kota Bekasi, dilaksanakan melalui PNPM MP (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat - Mandiri Perkotaan) dan PAKET (Penanggulangan Kemiskinan Terpadu). Hingga saat ini
telah direalisasikan 40 unit, yang terdiri dari 24 unit melalui PAKET dan 16 unit melalui PNPM
MP. Rehab Rutilahu menjadi prioritas pertama dalam Renta (Rencana Tahunan) dan Program Kerja LKM
(Lembaga Keswadayaan Masyarakat) Durenjaya dan sangat didukung oleh Lurah Durenjaya. Melalui PAKEM (Panitia Kemitraan) Griya
Firdaus, LKM Durenjaya melakukan rehab Rutilahu sejumlah 14 unit dalam PAKET III. Total pendanaan Rp. 198.000.000 dengan
rincian Rp. 64.000.000 (PAKET), Rp. 76.000.000 (APBD) dan Rp. 58.000.000 (Swadaya).
Peletakan batu pertama
kegiatan rehab Rutilahu PAKET III kelurahan Durenjaya, rencananya akan dilaksanakan pada 27 Januari 2011.
Penjadwalan mengalami perubahan terkait padatnya agenda pihak pemkot. Mundurnya
jadwal tersebut, memberikan peluang pada LKM dan Tim Advanced untuk melakukan loby
pada pihak Entrostop, mitra dalam Soskamzar (Sosialisasi Kampanye dan Bazaar). Selanjutnya Pokja PAKET menetapkan
Lounching Rutilahu Durenjaya
dilaksanakan pada 5 Februari 2011.
Pada 1 Februari 2011,
bertempat di teras Masjid Al – Maghfiroh RT 4 RW 6, dilakukan rapat kecil.
Dihadiri LKM, PAKEM Griya Firdaus, Pengurus RT dan RW serta pelaksana proyek,
rapat menghasilkan beberapa kesepakatan. Haji Epi bertanggung jawab untuk
menyediakan 1 unit tenda. Mulyana selaku ketua PAKEM Griya Firdaus, akan
mengerahkan 50 siswa SDN Durenjaya III. PAUD Al – Maghfiroh yang dikepalai oleh
Ibu Imas, akan menurunkan 30 siswa dalam kegiatan lomba mewarnai. Slamet, staf
kelurahan, bertanggung jawab dalam pengadaan bambu untuk umbul-umbul dan
soundsystem. Para Ketua RT dan RW, bertugas untuk mendatangkan warga dan Tim
Marawis dari majelis taklim setempat.
Pada 3 Februari 2011,
dilakukan pemasangan umbul-umbul, banner dan spanduk. Umbul-umbul PNPM MP hasil Soskamzar, terpasang mulai dari
awal Jalan Ampera Gang Padat Karya. Spanduk PAKET menjadi backrop di teras
Masjid Al – Maghfiroh, tempat utama berlangsungnya acara. Bendera kecil “Ayo
Peduli Membangun Bumi Patriot” sejumlah 50 pcs, disiapkan Tim Advanced untuk
dikibarkan oleh para siswa.
Di bawah rintik hujan,
5 Februari 2011, Wakil Walikota DR. H. Rahmat Effendi, M.Si (saat ini sebagai walikota Bekasi periode 2012 - 2017), hadir beserta tamu
lainnya. Turut hadir, yaitu Camat Bekasi Timur, SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) dan DPRD. Kehadiran mereka
disambut lambaian para siswa yang mengenakan seragam pramuka dan shalawat nabi
yang dibawakan oleh Tim Marawis RW 6. Acara dimulai dengan laporan LKM, laporan
Pokja PAKET, sambutan dan arahan Wakil Walikota. Acara ditutup dengan doa yang
dibawakan oleh alim ulama RW 6.
Usai acara, Wakil Walikota
berkenan meninjau kegiatan lomba mewarnai. Beliau melakukan sedikit dialog
dengan salah satu peserta. Selanjutnya Wakil Walikota dan tamu lainnya mengunjungi
rumah Ibu Uki Tukiyem, 1 dari 3 rumah yang direhab di RW 6. Taruna Widi Sakti
Kalijaga, Fasilitator Teknik Tim Advanced dan Mulyana memberikan penjelasan pada
Wakil Waalikota terkait kegiatan rehab tersebut. Sebelum meninggalkan lokasi, Wakil Walikota
menyempatkan diri untuk melakukan neplok pada dinding rumah Ibu Uki
Tukiyem.
Pada pukul 10.30 WIB,
selepas Wakil Walikota dan tamu lainnya meninggalkan RW 6, acara dilanjutkan dengan
game, kuis dan serah terima bantuan dari Entrostop. Muhammad Irsyad selaku
Koordinator Lapangan, menyerahkan dana sejumlah Rp. 600.000 untuk rehab
Rutilahu, souvenir 5 set, kaos 10 pcs, alat tulis 30 set dan piala pada peserta
lomba. Pihak BNI 46 yang datang di pengujung acara, diwakili Hika Kurnia
Virgiantono – staf Marketing, juga berkenan menyerahkan 7 set souvenir pada
LKM.
In rain, we pray, in order to do more for
the community. Any kind is that simple.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar