Senin, 17 November 2008

jika tidak mau dangkal


perbuatan yang besar tidak selalu berakhir dengan melakukan hal besar seperti menemukan obat baru. menjadi rendah hati, misalnya, bukan hal besar meski besar dampaknya...nikmati saja apa yang anda punyai dan bukan yang tidak anda punyai...lakukan sesuatu dengan hati yang memang tahu mengapa anda patut melakukan itu. jika anda sudah tak mau jadi dangkal, tak ada lagi yang namanya ikut-ikutan...bila anda tak merasa cocok dengan tas balenciaga, kenapa mesti dibeli? bila majalah mode bilang ini-itu, dan itu bukan anda, baca saja majalah itu dan tertawalah. Tak perlu menggerutu dengan mengatakan, “orang kok didikte-dikte”...jadi pandai. berikan kesempatan diri anda dihargai karena isi kepala anda. itu tak mesti berakhir dengan mampu mengalahkan kehebatan berhitung Pak Kwik. jika anda pintar menulis dan membuat novel, atau merancang, atau memasak, tak semua bisa melakukan itu. bisa jadi Pak Kwik belum tentu bisa.

Tidak ada komentar: